Minggu, 23 September 2012

SOMEDAY~~~(SUJU FF) Halaman Satu



Cast:       Ryeowook
    Siwon
                Song Hyomi
                Heechul
                Hangeng
                Super Junior
NB:maaf bila membingungkan ini pertama kalinya buat cerita untuk SUJU. Yahhh moga bisa bikin kalian senang wahai ELF. Kalo mau koment ga jelas mending gausah dibaca sekalian. Tapi kalo mau muji-muji atau  kritik saran ga masalah. Semoga SIWONEST ga ngelarang-ngelarang aku liatin foto Woonie telanjang dada soalnya inspirasiku Cuma badannya Siwon (yadong *abaikan)
Selamat membaca…Maaf kalo banyak Typo soalnya bikinnya sambil buron sama pasien. Hahaha. Wo ai ni Hangeng…*kalimat terakhir gausah dibaca*

Perlu di perhatikan lagi,tokohnya tiap ep.bisa aja ubah-ubah soalnya saya akan menceritakan imajinasi saya tentang kisah cinta oppadeul semua..Gomawo Chingu....

                Hangeng Pov
                Aku merindukannya merindukan negaraku. Bagaimana bisa aku tahan berlama-lama di Negara orang. Andai tidak demi cita-cita. Andai tak ada heechul. Andai bukan super junior. Mungkin aku sudah lama meninggalkan korea dan kembali ke china. Aisshh apa yang ku pikirkan? Apa dorm ini begitu sepi sampai aku dengan leluasa bisa berfikir kearah situ saat aku sendiri. Hanya aku??? Kemana dongsaeng-dongsaeng itu? kenapa dorm begitu sepi? Arghh mungkin mereka sedang di dorm bawah. Aku akan pergi kesana.
                Aku melangkahkan kakiku di dorm milik para dongsaeng. Dan benar saja mereka ada disini. Asik dengan dunia mereka masih masing. Sungmin yang asik bermain dengan gitarnya. Kyu yang asik dengan PSP-nya sambil menjerit-jerit tidak jelas. EunHae yang sedang asik menonton DVD. Leeteuk hyung sedang tidur di sofa pojok ruangan. Mukannya begitu lelah. Tentu saja dia bekerja keras akhir-akhir ini. Sedangkan Yesung sedang asik bermain dengan Ddangkoma-nya. Yang lain mungkin sedang ada jadwal. Aku memasuki dorm dan duduk di sebelah EunHae yang sedang serius menonton dvd. Aku duduk malas-malasan sambil membaca majalah yang tergeletak di meja
                “wookie aku laparrrr!!!”teriak yesung
                Wookie terlihat keluar dari kamarnya dan berjalan mendekati yesung dan ddangkomanya
                “kau lapar atau bosan hyung?”Tanya wookie dia tahu benar sebenarnya hyungnya bukan lapar tapi bosan memandangi ddangkomanya. Penyakit bosan dongsaengku satu ini memang sudah akut. Dan bodohnya dia malah membeli piaraan yang bisa membuatnya tambah bosan.
                “hyung,dimana rongrong? Apa dia sudah tewas karna heebum menindihnya? Mencakarnya? Membunuhnya?”Tanya yesung padaku yang langsung ku balas tatapan tajam tepat di matanya
                “setidaknya rongrongku bisa melawan saat heebum mengajaknya bertarung,tak seperti ddangkomamu yang hanya bisa bersembunyi”jawabku kesal. Bocah ini kenapa malah tambah merusak mod-ku (?). tunggu kenapa aku begitu sensitive? Kenapa dengan gampang memarahi dongsaengku? Padahal dia tidak melakukan apa-apa dia hanya bertanya tentang rongrong tapi kenapa aku marah? ‘ohhh’desahku lirih
                “hyung apa kau sedang lelah?”Tanya donghae di sebelahku. Mungkin dia menyadari nada bicara ku yang tidak seperti biasanya
                “annie,hanya saja aku rindu pada negaraku”
                “sudah lah hyung… apa kami tidak cukup sebagai keluargamu? Tempatmu untuk bercerita dan mengeluh,apa kami tidak cukup?”Tanya eunhyuk. Aku taahu air mata sudah akan keluar dari matanya
                Aku memeluk Hyukjae “apa yang kau fikirkan anak kecil? Aku justru beruntung memiliki kalian sebagai sodaraku..sudah lah aku hanya sedikit rindu pada Beijing. Lupakan saja. Toh ada kalian yang menemani ku disini. Pengganti keluarga ku”ucapku pada Hyukjae
                “hyung..maaf banyak merepotkanmu ya,aku tau kau seperti ini karna kami tak pernah mau mendengarkanmu. Tapi kamu terus saja minta kau dengarkan!”ucap sungmin sambil memelukku dari belakang. Aku menatapnya. Matanya merah. Selalu seperti ini saat aku bercerita tentang kerinduanku. Mereka selalu merasa bersalah. Tapi sungguh ini bukan salah mereka. Bukan salah dongsaeng dan hyungku.
                “hey sudah lah..kenapa kalian semua menangis?”tanyaku ketika mereka mendekatiku dan memelukku
                “mianhae hyung aku kurang memperhatikanmu”kata kyuhyun ahhh kenapa evil ini juga menangis??? Kenapa aku ikut menangis???
                Tiba-tiba pintu dorm terbuka. Aku melihat kibum datang. Pasti dia baru selesai shyuting mukanya begitu lelah. Dia langsung menghampiri kami yang masih menangis dan malah ikut menangis.
                “hyung maaf kemarin aku yang mengambil sepatumu dan membawanya kemari. Apa kau marah pada kami karna kami menjahilimu hyung? Apa hyung marah? Mian hyung aku hanya bercanda..”kata kibum sambil menangis
                “OMO!!! Kalian kenapa?? Leeteuk hyung juga kenapa ikiut menangis? Kenapa kau yang baru datang tiba-tiba menangis sambil mengakui dosamu begitu kibum? Aku tidak marah. Aku tidak apa-apa. Justru aku yang harusnya bertanya kalian kenapa?? Hah??”tanyaku sambil terisak. Beruntungnyya aku memiliki hyung dan dongsaeng-dongsaeng yang menyayangi dan mengasihiku.
                “aku takut kehilanganmu hyung. Aku tak ingin kehilanganmu”kata eunhyuk yang masih berada di pelukanku
                “kau berkata apa hyukjae? Aku takan meninggalkanmu..tentu saja takan pernah,babo sekali aku sampai-sampai terfikir meninggalkan saudara-saudara ku? Hah? Sudahlah berhentii’kataku sambil berusahan tertawa. Aku langsung meruntuki diriku saat aku menyadari bodohnya fikiranku tadi
                “mian hyung miann”
                “ne ne…apa kalian tidak lapar??”tanyaku sambil menghapus air mataku
                “ne hyung..kami lapar. Apa kau mau memasak untuk kami wookie??” Tanya sungmin
                “tentu..tapi aku sangat merindukan nasi goreng beijingmu hyung..apa kau mau membuatkannya untukku hyung??”Tanya wookie padaku
                “otte..ayo kita masak untuk mereka. Liat wookie muka mereka sudah sangat kelaparan dan kelelahan”
                “kajja!!”ajak wookie sambil menarik tanganku

                Sungguh aku merindukan kebersamaan kami seperti ini. Kedekatan saat kami belum banyak bertarung denga jadwal grup dan jadwal pribadi kami. Arhhh ingin rasanya seperti ini setiap hari. Makan bersama. Bercanda bersama. Menari dan bernyanyi bersama. Aku merindukannya.
                Tiba-tiba siwon datang kedapur dan memelukku dari belakang. Arghh kenapa dia begitu menjijikan. Kebiasaan yang menakutkan. Pantas kau selalu dikira gay siwon-ssi. Kau mempunyai hobby yang buruk!! Tapi aku bersukur menemukannya karna dia orang yang pertama bisa mengobrol denganku. Dengan bahasa mandarinnya yang pas-pasan. Aku tersenyum mengenang saat-saat itu.
                “aku merindukanmu hyung,sangat merindukanmu”siwon berbisik di telingaku sampai membuatku bergidik. Cih anak ini benar-benar.
                “apa yang kau lakukan Tn. Choi aku sedang memasak!! Duduklah yang tenang tunggulah makanannya matang. Dan jangan menggrayangiku!!”
                Siwon terkekeh lalu melepaskan pelukannya. “tapi aku sungguh sungguh hyung”katanya sambil berlari
                “hyung…”panggil wookie yang sedang menyiapkan piring di meja makan
                “wae??”
                “gumawo telah mengajariku bahasa mandarin waktu itu. kau leader yang baik”
                “ye”jawabku singkat
                “hyung kenapa kau hari ini berbeda? Apa hyung sakit? Hyung pucat”
                Aku kaget mendengar ucapan wookie dia memang dongsaeng yang paling perhatian. Sejak tadi perutku memang sedikit sakit. Tapi aku menahannya. Apa mukaku pucat karna menahan sakit? OMO!! Apa yang terjadi???
                “tidak ada apa-apa..kau tak usah mengkhawatirkanku..aku baik-baik saja”
                Wookie terlihat ingin mengatakan sesuatu. Tapi tak jadi. Dia lalu meletakan piring piring berisi nasi goreng itu di meja. Dan memanggil hyung-hyungnya dan dongsaengnya.
                “hyung..kenapa nasi goreng beijingmu selalu nikmat?”Tanya shindong
                “berhentilah bertanya,makanlah yang banyak dongsaeng”kataku sambil melihat shindong yang melahap nasi gorengku dengan lahap
                Tiba-tiba seorang namja manis datang diantara kami. Entah mengapa aku selalu terkesima sejak pertama kali aku melihat namja itu. dia begitu mengagumkan dan tampan atau cantik arhh aku tak bisa mendepkripsikannya. Dia pernah berkata bahwa aku adalah hadiah yang tuha berikan padanya padahal dialah kado terindah dari tuhan untukku. Heechul.
                “sedang apa kau? Aku mencarimu diatas malah kau disini!!”katanya ketus cara bicaranya memang selalu seperti ini apa??
                “mian heechul…aku bosan,jadi aku pergi menengok dongsang-dongsaeng kita ternyata leeteuk hyung juga disini”
                “kau menangis? Kenapa matamu merah?”tanyanya masih dengan nada yang sama
                “anni”
                “bukan hanya hankyung hyung yang menangis,kami juga ikut menangis bersamanya. Bahkan dia memelukku..dan berkata ‘sudah hyukjae jangan menangis’ seperti itu hyung”jawab hyukjae. Apa-apaan bocah ini apa dia sedang mencoba membuat raja setan ini marah??
                “aishh kau memeluknya??? Berani beraninya!!!!!”katanya sambil berjalan kearahku sambil memperlihatkan tatapan setannya. Aku berdiri dan mencoba menghindarinya. Tapi dia malah menghampiriku dan memelukku erat. Apa-apaan???
                “berani-beraninya kau menangis tanpa aku…”
                Aku tersenyum sambil membalas pelukannya
#TigaBelas#

Heechul pov
                Aku takut dia pergi. Aku mencarinya di dorm atas dan tak melihatnya disana??? OMO!!! Apa dia kabur lagi kenegaranya??? Aishh perbuatan macam apa kabur 2 kali dari ku. Dan membiarkanku menangis sambil memeluk guling dan membayangkan guling itu dia lagi?? Aishh dasar bocah gila!!!
                Aku berjalan menuju dorm bawah dan malah mendapatinya sedang tertawa bersama dongsaeng-dongsaengnya sambil menyantap nasi goreng. Tanpa aku??? Cih..apa-apaan mereka???
                Sangat sulit membuatnya kembali kemari. Membutuhkan tenaga banyak orang untuk memohonnya kembali. Dan aku berjanji takan membiarkan bocah itu kabur lagi. Melihatnya dan dongsaeng-dongsaeng dan hyung pun aku jadi ikut iri. Kenapa tidak dari tadi aku menghampirinya kesini. Kami sekarang sudah ber13 lagi. Sejak kejadian 1 tahun yang lalu yang membuatnya akhirnya kembali padaku. Pada kami. Super Junior. Aishhhh betapa susahnya membuat hatinya mencair…butuh ribuan elf yang memohon agar dia kembali pada kami. Untung saja aku tidak ikut memohon. Aku hanya butuh pura-pura sakit untuk mendapatkannya kembali.
                *flash back*
                Pemberitaan di media sudah gencar tentang kecelakan yang aku alami untuk kesekian kalinya. Aku masih terbujur kaku di ruangan serba putih ini. Sebetulnya tidak begitu parah. Tapi entah mengapa media membesar-besarkannya sampai ada berita aku koma. Kenapa tidak mati sekalian saja!!! Aku sempat mengutuk media-media yang dngan lancing memberitakanku seperti itu. sampai dia datang ketika ku sedang tertidur. Dia menangis.
                “bangunlahhh…aku berjanji takan meninggalkanmu lagi heechul”katanya aku bru saja ingin membuka mataku. Tapi ide gila mondar-mandir diotakku.
                “kau tega tdak bangun apa kau tak ingin memelukku??? Tak ingin menyambutku? Aku sudah kembali. Aku bahkan sudah belajar bahasa korea dengan baik..bangunlah..aku merindukanmu!!!”
                “bagaimana bisa kau tak bangun saat aku kembali huh??? Apa kau sengaja memberiku pelajaran seperti ini karna meninggalkanku…mianhae…aku benar-benar menyesal. Bangunlah jaggy..”
                Cihh..dia memanggilku jaggy..menggelikan!!! apa aku yeojachingunya. Atau namja chingunya??? Hankyung…kita sama sama namja jadi jangan gila….
                “aku sudah membersihkan kamar kita..membersihkan kandang heebum-mu dan sekarang rong rong dan heebum sedang bermain bersama apa kau tidak rindu pada mereka??”
                Heh!!! Itu bukan bermain tapi bertengkar!!! Apa kau pernah mendengar anjing dan kucing bermain bersama??? Hahahaha kau gila karna aku tinggalkan ya??? Kau takut??? Rasakan!!!
                Aku membuka mataku pelan. Hahahaha aku terlahir sebagai actor yang baik hankyung…apa kau lupa???.
                “kau???”panggilku lemah. Omo aku ingin memeluknya. Oke aku kalah. Aku merindukannya.
                Aku memeluknya erat. 3 taun waktu yang lama untuk menghilang prince beijingku. Aku amat sangat merindukanmu. “apa yang kau lakukan? Aku fikir kau tak mengingatku”
                “babo!!! Kau sahabatku..dan aku datang untukmu. Aku kembali !!!”
                “omo…apa ini mimpi tolong jangan bangunkan aku” hankyung kau lupa kalau aku actor??? Apa actingku bagus???
                “annie,,,kau tak bermimpi…ini nyata!!!”
                Aku menghempaskan nafas seolah tak percaya “syukurlahhh” kau kena tipu lagi bodoh!!! Unpatku dalam hati.puas sekali aku mengerjainya saat ini
                “ehh kau kenapa jadi sesakit itu??? bahkan kepalaku masih sakit karna kau pukul hyung!!!” hyukjae itu kenapa slalu merusak suasana!!! “ohh ternyata ada hangeng hyung,karna dia?? Hahahaha dasar kalian!!!”
                Hankyung mengendurkan pelukannya “jadi kau taka pa-apa? Tidak koma??”
                “apa heechul selemah itu???”
                “arghhh SIAL kau Heenim!!! INGIN KU BUNUH HUH???”
                “ini demi kau kembali bocah nakal!!! Jangan kabur lagi…aku mohon”aku memasang tampang aegyo sungmin untung mempertahankannya…atau memperindah acting ku…hahahaha
                “aku akan selalu bersamamu!! Aku janji akan menjagamu!!”dia tersenyum. Arghh andai aku yeoja,aku akan meminta dinikahi karna tidak tahan melihat senyumnya
                *flashback end*

                “sedang apa kau? Aku mencarimu diatas malah kau disini!!” tanyaku retoris,aku tahu dia merindukan dongsaeng-dongsaengnya,dan melupakan aku untuk beberapa saat lalu
                “mian heechul…aku bosan,jadi aku pergi menengok dongsang-dongsaeng kita ternyata leetuk hyung juga disini” benar kan dia ini,tak pernah berubah
                “kau menangis? Kenapa matamu merah?”tanyaku,aku sudah sadar sejak tadi matanya merah,sejak pertama aku datang,matanya merah. Aku tahu dia menangis.
“anni”elaknya
“bukan hanya hankyung hyung yang menangis,kami juga ikut menangis bersamanya. Bahkan dia memelukku..dan berkata ‘sudah hyukjae jangan menangis’ seperti itu hyung” jawab hyukjae membuatku naik darah saja..hahaha tapi sebenarnya aku mengkhawatirkannya. Dia pasti merindukan ayahnya lagi. Aku malah tak ada di sampingnya saat seperti itu. babo-ya.
“aishh kau memeluknya??? Berani beraninya!!!!!”kataku sambil menghampirinya,aku ingin sekali memeluknya,meringankan beban sahabatku itu ku hampiri dia yang mencoba berlari namun akhirnya aku berhasil memeluknya“berani-beraninya kau menangis tanpa aku…” katau sambil memeluknya. Air mataku jatuh..tapi langsung ku hapus lagi..mau ditaruh dimana harga diri tuan muda heechul kalau namja ini tahu aku menangisinya
                “ehh,aku kesini bersama yeoja chingumu siwon!!! Kau melihatnya???”tanyaku kemuadian sambil melepas pelukan hankyung.
                “kau kemari bersamanya hyung??? OMO!!! Kau baik sekali…mana dia???”
                “babo!! Aku baru menanyakannya kenapa kau balik Tanya??”kataku sambil mengeluarkan seringai setanku “cari dia atau kau akan mati tuan choi!!!”
                “hyung..kau yang menghilangkan hyomi-ku..kau suruh aku mencarinya?? Cih.. kejam sekali kao!!”
                “cari atau mati??”tanyaku singkat
                Yeoja chingu siwon adalah sepupu-ku aku amat sangat dekat dengannya. Bahkan dia seperti adik kandungku sendiri. Entah mengapa yeoja itu menyukai siwon, cowo brengsek yang bersembunyi di balik julukan anak tuhan…padahal kau bahkan tak tau wahai siwonets bahwa siwon lebih yadong dari pada hyukjae. Cih julukan anak tuhan sama sekali tak pantas pada dua bocah tengik itu. hyukjae dan siwon. Laki-laki brengsek. Kenapa hyomi tidak dengan wookie saja?? Dia begitu baik. Tapi mengapa dulu mereka putus??? Bersukurlah heemin…kisah cintamu tak serumit mereka. Tuhan masih menyayangimu. Walau aku tak menyayangi Tuhan. Hahahaha
                Pintu dorm terbuka. Ya benar saja dia datang. Sepupuku itu. gadis dengan tubuh yang hampir sempurna karna tetap saja aku lebih sempurna bila menjadi yeoja. Dress selutut berwarna biru laut yang pas dengan kulit putihnya. Matanya yang tidak terlalu sipit. Dia hampir sempurna bersanding dengan siwon. Sama sekali tak ada cacat diantara mereka berdua. Bahkan elf sudah mengira-ngira wajah anak mereka lagi. Menawan kata para elf??? Menurutku bahkan mengerikan. Dua kesempurnaan di satukan??? TIDAK AKAN BISA MENGALAHKAN CINDERHELLA!!!
#TigaBelas#

Song Hyomi Pov
                Aku melangkahkan kakiku di dorm SUJU bersama siwon oppa,namja cinguku. Aku merasa tidak nyaman disini. Karna akan bertemu mantan namjachinguku ryeowook oppa. Bisa bisanya aku putus dengan ryeowook lalu malah dengan siwon. Babo-ya
                “halla…”sapaku
                “halla eonni,lama tak bertemu” sapa eunhae,Omo!! Pasangan itu.. masih awet saja sampai membuatku terkekeh mendengar jawaban mereka
                “jaggy,apa kau lapar? Hankyung hyung memasakan kami nasi goreng Beijing,kau harus mencobanya”lalu siwon menyuapiku satu sendok nasi goreng buatan hankyung oppa
                “enak!!”jawabku takjub
                “sudah ku bilang..”kata siwon sambil melirik kea rah hankyung
                “tak usah melebih lebihkan jaggyku!”kata heechul oppa sambil memperlihatkan tatapan mautnya pada siwon oppa. Omo opaku ini,mengapa selalu menjengkelkan??
                Semua orang disana tertawa. Kecuali ryeowook oppa,apa dia tidak suka dengan kedatanganku?? Mukanya di tekuk sejak aku datang. Ekspresi cerianya hilang entah kemana. Aku merindukan senyum itu diam-diam. Tapi dia bahkan tak pernah tersenyum lagi untukku.
                Sudahlah hyomi,mungkin dia telah melupakanmu. Namja chingumu siwon oppa sekarang. Apa kurangnya? Bukannya dia selalu sempurna dan menawan. Banyak mata yang menginginkan posisimu bersyukurlah…
                Aku memutuskan untuk duduk di ruang keluarga. Ah lebih tepatnya ruang berkumpul mereka. Aku bisa gila bila mendengan obrolan tak penting mereka. Tak habis piker mengapa mereka bisa menjadi idola. Padahal kelakuan mereka saja seperti anak kecil yang ber ubah ubah dan susah di atur. Huh kasian leeteuk hyung harus mengurusi anak-anak seperti mereka.
                Tiba-tiba ku merasa tangan kekar seseorang memeluk leherku ku dari belakang sambil meletakan  dagunya di kepalaku.
                “apa kau bosan jaggy?”
                “anni,hanya aku bisa gila mendengar obrolan kalian..”
                “aku ingin kencan jaggy,bukannya kita lama tak bertemu?”
                “mwo??? Kencan??? Siwon super junior mengajakku kencan?? Suatu kehrmatan tentunya”kataku bergurau
                Pelan-pelan kepalanya pindak ke lengan kursi. Mendekat kearah leherku. Mengecupnya lalu menggigitnya lembut. Meninggalkan bekas merah disana. Aku suka dia melakukannya. Entah mengapa aku selalu senang bila dia memberikan kiss mark padaku. Sexy.
                “kau apa-apaan tuan choi??”Tanya ku sambil sedikit bergeser menjauh darinya bisa gawat kalau hyung atau dongaengnya ada yang tau.
                “bukannya kau suka nonna song? Kau meendesah tadi..”
                Arghh pabo-nya aku..”ahkk itu perasaanmu saja. Mana mungkin aku seperti yang kau tuduhkan?” aku merasakan pipiku mulai panas
                “liatlah dirimu nonna song!!! Lalu kutuk dirimu karna mencintai aku!!!” tawanya menggema
                “aishhh ayo pergi,aku bisa gila bila mendengar pikiran-pikiran yadong mu itu oppa”aku menarik tangannya lalu keluar dari dorm SUJU,tentunya setelah pamit pada oppa yang lainnya.
#TigaBelas#

Autor Pov
                Mereka bermesraan di ruang tengah. Tanpa sadar ada sepasang mata yang mengawasi mereka. Dari kamarnya. Dia cukup jelas melihat choi siwon memberi tanda di leher hyomi. Ingin rasanya ia menghampiri keduanya lalu membuat perhitungan pada kedua manusia itu. bisa bisanya mereka melakukannya ditemat seperti ini. Memungkinkan bagi posisi kim ryeowook untuk melihat adegan menjijikan itu.

                                                *TBC