BrownVanilla
Created
by Firnanda ‘onist’ Pangestuti
BAB V
Seluruh Nafas Ini
Siang itu seperti biasa di jam istirahat semua murid di
kelas itu melakukan kegiatannya masing-masing. Ada yang asik ngobrol,main
gitar,baca buku,atau menjahili temannya sampai membuat suara gaduh di kelas.
Diantara semua suara riuh itu vanno sedang sibuk dengan mimpi-mimpinya di
bangku paling belakang. Vanno tertidur pulas sejak jam pelajaran pertama. Dia
beruntung kali ini karna tak ada guru yang mendapatinya tertidur dan
menghukumnya.
Sedangkan wenda sedang asik mencoret-coret kerta di
hadapannya. Dia terlalu malas untuk berbalik ke belakang hanya untuk sekedar
melihat yang dilakukan pacarnya sekarang. Dia sudah hafal di jam istirahat
seperti ini vanno pasti sedang tertidur pulas. Tiba-tiba wenda tersenym sendiri
membayangkan wajah vanno yang sedang tertidur. ‘Cute banget’ batinnya
Wen lalu mengambil handphonnya dan berjalan menuju meja
vanno. Wen telah siap melakukan kejahilannya kepada pacarnya itu.
“mau ngapain lo wen???”Tanya dicky,keningnya berkerut
melihat tingkah wenda yang tiba-tiba mendekat ke mejanya dan vanno
“stt..”ucap wenda sambil meletakan telunjuknya di bibir
“mau foto vanno. Hihihi” kata wenda pelan sambil tersenym jahil . Dicky ikut
tersenyum ‘dasar cewe gila’ umpatnya dalam hati.
Wenda lalu mengarahkan kamera handphonnya ke muka vanno.
“hahaha kena juga ni orang. Rasain deh. Tidur mulu kerjaannya hihihi” ucap
wenda dengan penuh rasa bangga
Tiba-tiba vanno mengerang lalu perlahan-lahan membuka
matanya. Mendapati hal tersebut wenda langsung lari dan duduk di kursinya.
“arghhh..” Erang vanno
“kenapa lo van?”Tanya dicky tanpa menatap vanno
Vanno menatap dicky yang sedang membaca buku “pinggang gue
sakit bro” vanno meringis kesakitan ‘sialan banget,akibat salah tidur jadi
begini kan’ umpat vanno dalam hati
“maknnya jangan ngebo mulu lo,kaya engkong-engkong aja
sakit pinggang”dicky tersenyum jahil lalu menatap vanno
“SIALAN LO!!!!”umpat vanno sambil noyor kepala dicky
Tawa mereka pun langsung menggema di kelas itu
wwwwwwwww
“gue sebel sama mereka berdua!”kata nuna kesal
Tawa vanno dan dicky mengganggu konsentrasinya mengerjakan
soal bahasa inggris. Dan setiap hari selalu seperti itu bagi nuna,vanno dan
dicky adalah biang kerok yang sering mengganggu konsentrasi belajarnya. Walau
nyatanya dia menyukai salah satu biang kerok itu. Dia menyukai dicky.
Wenda yang mendengar ucapan nuna langgung memandang class
matenya itu dengan pandangan heran.
“apaan lo wen?”nuna balik memandang wenda aneh
“lo sebel sama siapa? Sama mereka”sambil menunjuk kearah
dicky dan vanno yang sedang sibuk dengan obrolan tidak penting mereka
“ia kenapa lo keberatan?”Tanya nuna sambil tersenyum geli
melihat muka wenda yang kaget atau entah muka apa yang ia tunjukan
“elo tuh berat!!! Gua mah langsing. Hahaha”
“apa deh wenda! Ga nyambung. Hehehe”
Mereka berdua lalu tertawa geli dengan ketidak jelasan
mereka
“WENDI!!!” panggil vanno kearah wenda
Wenda menoleh lalu memalingkan mukanya lagi pura-pura marah.
Vanno segera berjalan kearah wenda. Duduk di atas meja wenda. Sekarang mereka
berhadap-hadapan. Nuna yang risih dengan pemandangan itu langsung pergi menjauh
dari kursinya sambil bergumam tidak jelas.
“hii wendi wendi”vanno menggoda wenda dengan muka polos
Wenda menirukan ucapan vanno dengan nada mengejek
Vanno tersenyum geli melihat tingkah pacarnya itu.lalu
mencubit pipi wenda gemas. “jelekkk”ejek vanno gemas
“sakitttt tao!!”
“maaf deh! Jalan yuk entar sore. Pulang dari pemadatan
ujian aku mau main ke futsal sama dicky mau ikut nonton ga?”
“sama siapa aja? Tar aku di cuekin deh sama kamu”
“ajak nuna ajah sayang. Ada kejutan buat dia!
“apa?”Tanya wenda penasaran
“hihi penasaran ya? Mau tau aja apa mau tau banget?”
“ihhh gaje banget ni orang!!!”wenda lalu bangkit dan
mengacak-ngacak rambut vanno gemas “ke kantin yukk. Laper” ajak wenda sambil
menarik tangan vanno. Vanno lalu memeluk pinggang wenda mesra.
Dari bangku paling belakang terlihat dicky memandangi
mereka lekat-lekat dari balik bukunya
“kapan gue begitu ya?”gumam dicky lalu kembali konsentrasi
dengan bukunya
wwwwwwwww
“golllll”teriak wenda dan nuna dari luar lapangan futsal
Vanno yang menyumbangkan goll untuk teamnya lalu berlari ke
pinggir lapangan di ikuti teamnya melakukan aksi celebrasi ala cerrybelle
dengan dua tangan di wajah. Wenda yang melihat tingkah pacarnya hanya tertawa
geli
“ada gangguan jiwa ya si Vanno dan kawan-kawan?”Tanya nuna
matanya masih menatap dicky yang ikut-ikutan bergaya seperti girl band ‘heran
deh,bias ya cowo kaya kamu tuh bikin aku terpesona ini? Ada apanya sih kamu
dicki???’
“cute banget ya mereka?? Hahahah”kata wenda geli
“geli gue liatnya wen,ih bias ya dicky begitu.hiii”
“kok dicky? Lagi merhatiin ya?”goda wenda
Nuna salting “liatin aja nohh kakinya ya ampunn kaya cewe
banget kan? Ekspresinya juga ketimbang yang lain yang paling frontal ya Cuma
ekspresinya dicky. Geli gitu liatnya” dalih nuna
“yah dia ngeles”
“siapa yang ngeles?”bantah nuna
“akui lah perasaanmu sebelum terlambat. Inget dia mau
kuliah seni di UNY jauh lohh jogja tuh nun”
“terus masalah buat gue!”
“mana gue tau,kan saya hanya sekedar member informasi
saja!”
Mata nuna masih memperhatikan setiap tingkah dicky ‘udah
mau lulus dick, semoga sukses dengan mimpi-mimpimu ya!’ batin nuna
Saat nuna tersadar dari lamunanya tiba-tiba dicky sudah
berada di depannya meminta botol yang dia genggam sedari tadi
“etdah si nuna bengong! Siniin dong botol minum saya! Saya
amat haus nona”ucap dicky manis
Nuna memberikan botol yang ia genggam kepada dicky “hihi
sorry bro,lagian bosen liat bola lari sana sini dari tadi. Lama sih futsalnya!”
“apaan lama Cuma sejam kali nuna!”dalih vanno tidak terima
“trus sekarang kemana kita?”Tanya dicky yang masih
ngos-ngosan
“KAROKEAN!!!”kata wenda setengah berteriak “ya bunny yaa
karokean yukk ber empat ajah tapi”
“kita kan mau keradio sayang..lupa apa?”
“lah kalo elo sama wenda pergi bedua gue pulang sama siapa?
Ih tega ya? Dasar kalian berdua tuhh”kata nuna kesal
“gua anter”kata dicky reflex sambil meminum air mineralnya
“nah no ada yang nganterin! Abang ojeg-nya ganteng lagi!
Single lagi ! sexy lagi! Free lagi!”kata vanno sambil tersenym kuda kearah
dicky
“dasar rese!”umpat nuna pada vanno
“suatu saat lo bakal bilang ‘vanno yang tampan yang baik hati dan penyayang nuna makasih
banget karna vanno baik banget sama nuna maafin nuna ya udah rese ke vanno’
hahaha” kata vanno meniru cara bicara nuna
“udah sayang jangan lama-lama nanti akunya telat”kata wenda
manja
Mereka pun langsung bersiap-siap dan pamitan pada
teman-teman mereka untuk segera pergi keradio.
wwwwwwwww
Setelah sampai di parkiran wenda tertawa terbahak-bahak
mengingat aktingnya dan vanno yang mencoba membantu dicky menyatakan
perasaannya pada nuna
“semoga mereka jadian ya bun”kata vanno
“ia honn,moga kali ini dicky berhasi bilang cinta ke nuna”
“aku tambah sayang sama kamu bunn,jangan tinggalin aku ya
bunn”ucap vanno lirih ketika memakaikan helm di kepala wenda
“kok ngomongnya gitu honn? Udah jangan mikir yang
enggak-enggak. Kita masih punya tugas penting buat nyatuin sahabat kita ubtuk
menjadi seorang kekasih” kata wenda mencoba meng alihkn pembicaraan
Vanno malah menggenggam kedua tangan wenda
kuat-kuat,mencium nya, lalu mengeluarkan sesuatu dari kantongnya. Cincin.
Ketika vanno mencoba memakaikannya di jari manis tangan kiri wenda ternyata
cincinnya terlalu kecil di tangan wenda. Wenda yang tadinya speechless malah
senyum geli gara-gara cincin yang kekecilan itu.
“kampret!”umpat vanno lirih “maaf ya sayang kekecilan,biar
besok aku ganti aja cincinnya. Gag papa kan sayang?”
Wenda lalu merebut cincin itu lalu memakaikan di
kelingkingnya “pas banget sayang,buat aku kan ini? Manis banget kelingkingku
pake cincin dari kamu hihihi”kata wenda manja
Vanno melihat ekspresi wenda dengan penuh arti.
“tuhh kok diem sayang? Manis kan?”wenda mengulangi
pertanyaannya pada vanno
“ia sayang manis banget. Maafin aku ya, harusnya kan
cincinnya cukup di jari manis kamu! Tapi malah kekecilan”
“ga papa aku suka! Makasih ya! Aku sayang kamu vanno”
“aku juga sayang kamu”
Mereka bertatapan penuh arti ‘biar kalo uang aku udah cukup
nanti aku ganti cincin yang di kelingking kamu itu pake cincin berlian dan aku
pasangin di jari manis kamu sayang. Aku sayang wenda’ batin vanno
“ayok berangkat!”kata wenda membuyarkan semua kesunyin
antara mereka berdua
Wenda dan vanno segera menaiki satria milik vanno mereka
menuju salah satu café untuk mempersiapkan kejutan special untuk nuna
wwwwwwwww
Nuna dan
dicky segera meninggalkan lapangan futsal setelah dicky selesai mandi dan
membereskan semua barang-barangnya
“laper ga kamu nun?”Tanya dicky
“hmm enggak kok,trus kita mau kemana abis ini dick?”
“aku laper kamu temenin aku makan dulu yaa?”pinta dicky
‘kok jadi aku kamu gini dicky ngomongnya?’
“nuna? Kok bengong mulu dari tadi ada? Are you okey?”
“apa tadi ngomong apaan lo?”
“kamu mau temenin aku makan kan?”
“okey no problem!”
“its good!”
Dicky tersenyum puas mendengar jawaban nuna.
‘bismillahirrohmanirohim semoga lancar!’
Mereka segera bergegas menuju café yang sudah di rencanakan
sebagai tempat ‘penembakan’ cafenya berada di pinggiran kota. Bukan café
berdekor romantic dengan kolam besar di luarnya atau pantai sebagai
background.bukan juga café dengan temaram lampu romantic atau café yang
terdiri dari gubug-gubug atau saung
kecil . ini hanya café biasa ber desain klasik bercat merah marun dengan
beberapa lampion di sekitar dalam café tersebut. Semuanya merah marun warna
kesukaan nuna. Nuna hanya speechless melihat desain café tersebut.
“gue gag tau loh ada café kaya gini di derah sini,so preaty
dick”
‘really? Ini gue yang minta biar semua sepi. Cina, lampion,
merah. Ini semua yang lo suka.. ini buat lo nuna’batin dicky
“emang keren gini cafenya nun! Aku sering dating kesini.
Makanannya enak !”
“hihi ia desain interiornya juga bagus chinnes banget! Gue
suka”
“eh ia kamu mau pesen apa?”Tanya dicky saat seorang pelayan
wanita menghampiri mereka
“ehmm apa ya??”kata nuna sambil melihat buku menu yang
disediakan di meja café tersebut
“nasi goring kambing? Sama vannilalate shake?” Tanya dicky
ragu “atau jus alpukat tanpa gula dan pake susu coklat?” Lanjutnya lagi
“lo baca fikiran gue? Kok tau?”Tanya nuna
“apa yang aku ga tau tentang kamu nun,,”kata dicky lirih
sambil menatap mata nuna
“ya udah nasi goring kambingnya satu. Nasi goreng ayam lada
nya satu. Lemon jus satu. Kamu minum nya
apa?”Tanya dicky
“jus alpukat aja tanpa gula dan pake susu coklat”
Pelayan wanita itu pun pergi sedangkan dicky malah tertawa
renyah saat memandang wajah nuna yang lugu
“kenapa lo dick tau-tau ketawa.tuh kan bener elo rada
gangguan jiwa!”
“gangguan jiwa gara-gara kamu!”kata dicky dengan muka jahil
di sambut tawa nuna yang renyah
Pandangan nuna berkeliaran di suasana café tersebut
“ada live music tuh dick..main sana”
Dicky lalu tersenyum tipis ‘ga meleset dari dugaan’batinnya
“ntar deh perut belom keisi!”canda dicky
“dasar tukang makan!” ejek nuna
Tak lama kemudian pesanan mereka datang tanpa di komando
dicky langsung melahap makanannya
“dasar lo!”kata nuna sambil tersenyum dan mulai menyantap
makanannya
“gimana enak kan?”Tanya dicky
“banget! Aku langsung jatuh cinta sama tempat dan
makanannya! Makasih ya dick sumpah lo baik banget!”kata nuna seneng
“aku seneng kalo kamu seneng nun”
Mereka bertatapan untuk beberapa saat. Dalam. Ada ketulusan
di mata mereka berdua. Tiba-tiba ada yang mengganggu moment romantic itu. Dari
panggung live music.
“selamat malam semuanya. Maaf mengganggu makan malam
pengunjung semua. Malam ini kami berdua ingin menyumbangkan satu buah lagu dari
last child, seluruh nafas ini”ucap wenda yang duduk di kursi diatas panggung
live music,ada vanno juga di sana. Membawa gitar. Nuna memandang mereka heran
“ada apa sih ini dick? Ngerjain gue ya?”Tanya nuna
penasaran
Dicky hanya diam dan tersenyum manis kepada nuna
Lihat lah luka ini
yang sakitnya abadi
yang terbalut hangatnya bekas pelukmu
Aku ta akan lupa
tak akan pernah bias
tentang apa yang harus memisahkn kita
Saat ku tertatih tanpa kau disini
kau tetap ku nanti
demi keyakianan ini
jika memang dirimu lah tulang rusukku
kau akan kembali pada tubuh ini
ku akan tua dan
mati dalam pelukmu
untukm seluruh nafas ini
Kita telah lewati rasa yang pernah mati
bukan hal baru
bila kau tinggalkan aku
tanta kita mencari jalan untuk kembali
takdir cinta yang menuntunmu kembali padaku
Saat ku tertatih tanpa kau disini
kau tetap ku nanti
demi keyakianan ini .
Jika memang kau terlahir memang untuk ku
bawalah hatiku dan
lekas kembali
ku nikmati rindu
yang datang membunuhku
untukmu seluruh nafas ini
Ini yang terakhir aku menyakitimu
Ini yang terakhir aku meninggalkanmu
Takan ku sia-siakan hidupmu lagi
untukmu seluruh nafas ini….
Lagu tersebut di lantunkan indah oleh wenda dan vanno. Nuna
hanya melongo melihat keanehan demi keanehan.
‘ada apa ini sih???’ batinnya
“nuna…”panggil dicky ragu. Ada setitik keraguan di hatinya,
Nuna memandang dicky rautnya seperti bertanya ‘ada apa ini
dick?’
“ini yang terakhir aku menyakitimu
Ini yang terakhir aku meninggalkanmu
Takan ku sia-siakan hidupmu lagii
Untukmu SELURUH NAFAS INI” dicky menyanyikan bait itu penuh
kemantaban
Muka nuna memerah tapi masih penuh pertanyaan. Dicky
tersenyum penuh arti. “mau jadi tulang rusukku?” Tanya dicky kemudian
Nuna tersenyum malu pipinya memerah ‘damn!!’umpat nuna
dalam hati ‘kenapa ga bias keluar jawaban romantic sih,ia dicky aku mau tapi
mulutku kaku ga bias ngomong,.. wenda… help meee’batin nuna
“diem berarti ‘ia’ nun”kata dicky ragu
“ia dicky aku mau…”ucap nuna ragu-ragu
“berarti pacaran nih sekarang?”\
Nuna mengangguk.
Dari belakang wenda dan vanno datang. Vanno langsung
menyambar piring yang berisi nasi goreng milik nuna dan memakannya.
“enak ya nasi goreng kambingnya! Mau ga sayang?” kata vanno
jahil
“mau mau..” kata wenda. Vanno langsung menyapkan nasi
goreng ke mulut wenda
“DAMN!! Ganggu moment romantic lo be dua!!”umpat dicky
“masalah buat lo?”kata wenda jahil
“masalah lahh’balas dicky
“trus kalo masalah lo kita harus mikirin gitu???”jawab
wenda dan vanno bersamaan
Sementara itu nuna masih ter diam menikmati detik-detik
pertamanya menjadi pacar dari dicky. Dia masih terpaku pada suasana yang
romantic malam itu. Dan sama sekali tidak terganggu sama kehadiran kedua
sahabat nya itu dia asik dengan pemandangan di depannya ‘wajah dicky’
‘thanks Alloh,thanks vanno yang tampan,thanks wenda,thanks
dicky sayang. Kalian special’ucapnay dalam hati
wwwwwwwww
Wenda dan vanno kini telah berada di depan rumah wenda.
“hari yang manis ya sayang”kata wenda
“semanis pacarku.”kata vanno
“hihi gombal,”
Hening di antara mereka. Wenda memandangi sepatu ketsnya.
Mengenang semua antara vanno dan dia 6 bulan ter akhir ini. 2 minggu lagi
ujian. Setelah lulus nanti bakali jarang banget ketemu, mereka sadar itu. Sakit
rasanya hati wenda membayangkan jika dia harus berpisah dengan vanno nantinya.
Tiba-tiba vanno memeluk wenda erat. Membelai rambutnya. Dan
mencium atas kepalanya
“jangan berfikir macem-macem tentang apa yang akan terjadi.
Aku ga mau kamu sedih lagi wenda. Aku akan selalu ada buat kamu.”
“kamu tau yang aku fikirin?”Tanya wenda
“enggak..”vanno melepaskan pelukannya sejenak menatap wajah
wenda lekat-lekat “hii salah ya? Barusan aku Cuma ngerasa sakit,aku fikir kamu
berfikir tentang perpisahan atau apa lahh”kata vanno sambil nyengir ga jelas
“vanno”wenda memandang vanno dalam. Air matanya jatuh di pipinya “you like Jacob”
wenda tersenyum “manis,hangat,tampan and you know I love you very much”
“jangan keseringan nonton film,”
“George katsumi..hahaha”wenda tertawa geli “aku kira Cuma
ada di film doank yang namanya benang merah antara hati dan hati,soulmate dll
tapi aku bias nemu itu di dunia nyata. Vanno kamu belahan hati aku”kata wenda
sambil tersenyum
“kamu tulang rusukku wenda,dan sekarang udah malem,jadi
kamu harus masuk rumah. Mandi,sholat isha,dan tidur. Besok pagi aku bangunnin
belajar!”
“siap kapten!!!”
“I miss you soo”
“hihihi iaaa”
Vanno mencium kening wenda lama. Lalu wenda mencium tangan
vnno ketika vanno akan pergi
“hati-hati di jalan ya sayang,jangan ngebut-ngebut bawa
motornya”
Vanno mengangguk melambaikan tangannya lalu menjauh pergi
dari depan rumah wenda
wwwwwwwww
From:Pacarku
Aku udah sampe rumah sayang
Selamat tidur soul,mate juga mau tidur
Jangan lupa mimpiin aku yaa
Wenda tersenyum
membaca sms itu
To: Pacarku
Panggilan sayang baru??
Yyeye senangnya ! baik mate! Wenda sayang vanno
Inget ya jangan mimpiin indah tapi mimpiin wenda
Mumu vanno :-*
wwwwwwwww
Thanks
udah baca ‘BrownVanilla’ edisi V (Bab V)
Di tunggu saran dan kritiknya
Di email: Firpang_2208@ymail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar